PortalBeritaAntara.live adalah portal berita online yang menyajikan informasi terkini dan terpercaya dari berbagai bidang, termasuk kriminal, olahraga, otomotif, dan politik
Berita  

Putin Mengerahkan Pasukan Fanatik untuk Berperang di Ukraina

Presiden Rusia, Vladimir Putin, Mengerahkan Pasukan Setan dan Kanibal ke Ukraina

Perang antara Rusia dan Ukraina terus berlanjut hingga saat ini. Bahkan, Presiden Vladimir Putin dikabarkan mengerahkan pasukan yang berisi anggota sekte setan dan kanibal ke medan perang.

Seorang pria Rusia yang sebelumnya dijatuhi hukuman penjara selama dua dekade karena membunuh empat remaja dalam sebuah “ritual” kini diampuni oleh Putin sebagai imbalan atas partisipasinya dalam perang di Ukraina.

Nikolai Ogolobyak, yang mengaku sebagai anggota sekte setan, dihukum pada Juli 2010 atas tuduhan pembunuhan, perampokan, dan merusak mayat. Menurut dokumen pengadilan yang dikutip oleh media Rusia, anggota sekte tersebut bahkan menggoreng dan memakan organ tubuh korbannya di apartemen Ogolobyak pada 2008.

Ayahnya mengatakan bahwa Ogolobyak bertugas selama enam bulan di unit “Storm Z” Rusia yang terkenal kejam, yang digunakan oleh Rusia untuk melakukan serangan lokal di garis depan di Ukraina. Namun, dengan luka serius yang dideritanya, kemungkinan kecil bagi Ogolobyak untuk dikirim kembali ke Ukraina.

Rusia dilaporkan telah merekrut banyak narapidana selama berbulan-bulan sebagai upaya membantu upaya perangnya di Ukraina. Kementerian Pertahanan Inggris menyatakan bahwa militer Rusia telah “meningkatkan” perekrutan narapidana tahun ini, namun upaya tersebut tidak mampu mengimbangi jumlah korban di Ukraina.

Selain Ogolobyak, Putin juga memberikan pengampunan pada Vladislav Kanyus, seorang pria yang dihukum karena pembunuhan mantan pacarnya. Menurut situs investigasi Rusia, setidaknya 17 orang yang melakukan pembunuhan tingkat tinggi, termasuk Kanyus, diberikan pengampunan untuk berperang di Ukraina pada 2022 dan 2023.

Sumber : CNBC Indonesia