PortalBeritaAntara.live adalah portal berita online yang menyajikan informasi terkini dan terpercaya dari berbagai bidang, termasuk kriminal, olahraga, otomotif, dan politik
Berita  

Bahaya bagi Penerbangan: Dampak Letusan Gunung Marapi

Gunung Marapi di Sumatera Barat Berbahaya untuk Dilintasi, Jalur Penerbangan Dihimbau Waspada

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan bahwa jalur penerbangan di sekitar Gunung Marapi, Sumatera Barat saat ini berbahaya untuk dilintasi.

Ketua Tim Kerja Gunung Api PVMBG Kementerian ESDM, Ahmad Basuki menyatakan bahwa saat ini jalur penerbangan di atas Gunung Marapi yang terbentang di Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat, berbahaya untuk dilintasi karena masih terjadi keluarnya abu vulkanik dari Gunung Marapi.

Ahmad menyebutkan bahwa sejak pukul 00.00 WIB hingga pukul 11.45 WIB hari ini, Senin (04/12/2023) terhitung sudah terjadi letusan hingga 10 kali dan hembusan sebanyak 49 kali pada Gunung Marapi. Letusan tersebut disertai dengan hujan kerikil hingga 6 kilometer dari puncak dan hujan abu dengan radius 13 kilometer dari kawah.

Status Gunung Marapi saat ini berada di Level (II) Waspada. Masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pengunjung atau wisatawan dilarang untuk mendaki Gunung Marapi pada radius 3 km dari kawah.

Gunung Marapi kembali erupsi kemarin, Minggu (03/12/2023), dengan data PVMBG Kementerian ESDM mencatat adanya 36 letusan dan 16 hembusan Gunung Marapi sejak pukul 14.54 WIB hingga pukul 24.00 WIB. Letusan mencapai ketinggian 3.000 meter dan warna asap kelabu dan hitam. Gunung kabut 0-I hingga kabut 0-II. Asap kawah tidak teramati.