Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memperpanjang jaringan jalan tol menjelang akhir masa jabatannya pada tahun 2024 mendatang. Berdasarkan data dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), hampir 500 km jalan tol baru ditargetkan selesai konstruksi pada tahun 2024.
Jalan tol terpanjang yang akan selesai konstruksi pada tahun 2024 adalah Jalan Tol Akses IKN Seksi 3a, 3b dan 5b dengan panjang 52,80 km.
Ruas tol Probolinggo – Banyuwangi menempati peringkat kedua dengan panjang 49,68 km. Tol ini terdiri dari tiga seksi yaitu Seksi 1.1 (Gending – Suko), Seksi 1.2 (Suko – Krakasan), Seksi 2 (Krakasan – Paiton), dan Seksi 3 (Paiton – Besuki).
Selain itu, ruas tol Kayu Agung – Palembang – Betung pada seksi II: STA 42+500 s.d STA 67+400 sepanjang 44,29 km juga ditargetkan selesai konstruksi di tahun 2024. Begitu juga dengan ruas tol Solo – Yogyakarta – NYIA Kulon Progo dengan panjang 42,37 km.
Berikut adalah 14 ruas tol yang ditargetkan selesai konstruksi pada 2024:
1. Jakarta – Cikampek II Selatan Paket III : Taman Mekar – Sadang 27,85 km
2. Serpong – Balaraja Seksi 1B (Sta 3+970 – Sta 9+845) 5,40 km
3. Pekanbaru – Padang Padang – Sicincin 36,60 km
4. Serang – Panimbang Seksi 3: Cileles – Panimbang 33,00 km, Seksi 2: Rangkasbitung – Cileles 24,17 km
5. Solo – Yogyakarta – NYIA KulonProgo 42,37 km
6. Yogyakarta – Bawen 15,10 km
7. Bogor Ring Road Seksi 3B: Simpang Semplak – Salabenda 1,70 km
8. Jakarta – Cikampek II Selatan 21,45 km
9. Probolinggo – Banyuwangi 49,68 km
10. Jalan Tol Akses IKN Seksi 3a, 3b dan 5b 52,80 km
11. Gilimanuk – Mengwi Seksi 2: Pekutatan – Soka 24,32 km, Seksi 3: Soka – Mengwi 18,95 km
12. Binjai – Langsa Seksi 3 : Tanjung Pura – Pangkalan Brandan 19,00 km
13. Kayu Agung – Palembang – Betung 24,90 km
14. Akses Patimban 37,05 km
Total keseluruhan mencapai 478,63 km.