Toprak Razgatlioglu menjadi runner-up di Race 1 WSBK Australia di Phillip Island, Sabtu lalu, di belakang Nicolo Bulega. Pembalap BMW tersebut berharap untuk melakukan beberapa perbaikan dalam set-up motornya sebelum dua balapan pada hari Minggu. Meskipun Razgatlioglu berhasil mengimbangi kecepatan Bulega di bagian kedua Race 1, namun pembalap Italia tersebut masih bisa membuka jarak sekitar enam detik pada paruh pertama balapan. Sementara itu, Toprak terlibat dalam pertarungan sengit untuk merebut posisi kedua.
“Saya butuh penyesuaian untuk Superpole Race karena semua orang berusaha lebih keras hari ini,” kata Razgatlioglu kepada WorldSBK.com setelah balapan. “Semoga kami bisa menemukan sesuatu dan bertarung dengan seseorang lagi.” Meskipun tertinggal dari Bulega, Razgatlioglu mengungkapkan bahwa motornya mengalami peningkatan yang signifikan dibandingkan hari sebelumnya. Masalah handling dan berbelok yang dialaminya juga sudah berkurang.
Pit stop menjadi faktor penentu dalam balapan, di mana Toprak bertahan di lintasan satu lap lebih lama dari pesaingnya dan berhasil mempertahankan keunggulan atas Alvaro Bautista setelah pit stop. Rencana Razgatlioglu untuk membuntuti Bulega gagal dilaksanakan setelah Ducati berhasil menyalipnya di lintasan lurus berkat aturan baru aliran bahan bakar maksimum.
“Saya mencoba untuk mengikuti Bulega, namun ketika balapan dimulai semua Ducati menyalip saya di lintasan lurus,” kata Razgatlioglu. “Tapi setelah pergantian ban, saya menemukan ritme saya dan motor menjadi lebih nyaman. Setiap sesi kami memperbaiki motor dengan langkah-langkah kecil. Kami memiliki dua balapan lagi besok dan kita lihat apa yang akan terjadi.”
