Gubernur Jakarta, Pramono Anung, mengklaim bahwa sebanyak 90% banjir yang terjadi di Jakarta sebenarnya merupakan kiriman dari daerah lain. Pernyataan ini disampaikan setelah ia meninjau kondisi Pintu Air Manggarai di Jakarta Selatan. Informasi lebih lanjut dapat dilihat dalam program Squawk Box CNBC Indonesia yang tayang pada Rabu, 5 Maret 2025. Menurut Gubernur, penanganan banjir di Jakarta memerlukan sinergi dan koordinasi yang baik antara pemerintah setempat dan daerah sekitarnya. Jika hal ini tidak dilakukan, risiko banjir kiriman akan terus mengancam ibukota.
Gubernur Jakarta Ungkap 90% Banjir Jakarta Bukan Berasal dari Wilayahnya

Read Also
Recommendation for You

Kondisi di Timur Tengah kembali memanas ketika kelompok pemberontak Houthi menembakkan rudal ke arah Israel….

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengomentari ketidakstabilan kondisi global yang semakin meningkat, terutama setelah ancaman penambahan…

Data Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang dilaporkan sekarang ini mengacu pada satu pintu, yaitu data…

Pada semester II tahun 2025, Pemerintah menyoroti sejumlah risiko yang dapat mengganggu stabilitas ekonomi Indonesia….

Para pemimpin negara-negara BRICS menegaskan sikap tegas mereka dalam KTT di Rio de Janeiro, Brasil,…