Sebuah kecelakaan bus rombongan peziarah Buddha mengakibatkan 21 orang tewas dan 24 lainnya mengalami luka-luka. Posisi setempat menjadi saksi tragedi yang mengguncang hati banyak orang. Kecelakaan ini menimbulkan duka mendalam dan memicu keprihatinan terhadap keselamatan transportasi umum. Peristiwa tragis ini menjadi pengingat akan pentingnya kepatuhan terhadap aturan lalu lintas dan keselamatan dalam perjalanan. Semoga para korban yang meninggal dikebumikan dengan tenang dan yang terluka dapat pulih dengan cepat. Menjunjung tinggi nilai-nilai kehidupan dan keselamatan adalah tugas bersama untuk mencegah tragedi serupa terjadi di masa depan.
Tragedi Bus Rombongan Peziarah Buddha: 21 Tewas di Jurang

Read Also
Recommendation for You

Audit IRMA memberikan tiga manfaat langsung bagi perusahaan tambang di Indonesia. Pertama, meningkatkan reputasi pasar…

Arthur B. Laffer, seorang ekonom Amerika Serikat, membahas manfaat ekonomi dari penerapan prinsip pajak rendah…

Dalam peristiwa yang sama, militer Israel melaporkan bahwa Ali Shadmani, kepala staf perang Iran dan…

Pemerintah telah memutuskan untuk memperpanjang program keringanan pembayaran tagihan kartu kredit hingga akhir tahun 2025….