Jakarta (ANTARA) – Pada Rabu (28/5), berbagai peristiwa terkait dengan kriminal dan keamanan terjadi di Jakarta. Mulai dari kasus ijazah palsu hingga denda pembakaran sampah. Solidaritas Merah Putih (Solmet), relawan pendukung Jokowi dan Prabowo-Gibran yakin gugatan ijazah palsu Jokowi di Pengadilan Negeri (PN) Solo dan Sleman akan ditolak. Sementara itu, Perkumpulan Advokat Indonesia (Peradi) Bersatu menduga Roy Suryo, pakar telematika, memiliki rencana besar terkait keluarga Jokowi dalam kasus meme stupa Candi Borobudur pada 2022. Polisi juga sedang menyelidiki kasus dugaan pemalakan terhadap sopir truk oleh sejumlah pria tak dikenal di Jalan Ring Road Cengkareng, Jakarta Barat. Relawan Solmet menerima 40 pertanyaan dari penyidik Polres Metro Jakarta Selatan terkait dugaan ijazah palsu Jokowi. Sementara itu, Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Barat (Sudin LH Jakbar) memberikan denda sebesar Rp500 ribu kepada pembakar sampah ilegal di Cengkareng Timur, Cengkareng. Sejumlah peristiwa ini membuat Jakarta diguncang oleh berbagai masalah kriminal dan keamanan pada hari tersebut.
Kriminal Kemarin, Ijazah Palsu, dan Pembakaran Sampah Ilegal: Investigasi Terbaru

Read Also
Recommendation for You

Seorang warga yang identitasnya hanya dikenal sebagai A (30) mengalami luka di kepala akibat tawuran…

Seorang suami dengan inisial JN (36 tahun) telah ditangkap karena membunuh istrinya yang bernama RK…

Korban penyabetan berinisial FA (15) di kawasan Radio Dalam, Jakarta Selatan diduga terlibat dalam aksi…

Peristiwa pembacokan terhadap seorang bocah berusia 15 tahun di Radio Dalam, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan,…