Quintin Dove, pemain asing dari Rajawali Medan, masih memimpin dalam daftar pencetak poin terbanyak sementara dalam Indonesian Basketball League (IBL) 2025 saat memasuki pekan ke-18 musim reguler. Dengan rata-rata 27,57 poin per pertandingan, Dove telah menunjukkan performa mengesankan meskipun timnya berada di posisi terbawah. Pemain berusia 27 tahun ini telah menjadi tulang punggung Rajawali Medan sepanjang musim.
Di posisi kedua, ada Adonnecy Joshua Bramah dari Pacific Caesar Surabaya dengan rata-rata 26,84 poin per pertandingan. Bramah juga merupakan salah satu kontributor kunci bagi timnya sepanjang musim. Kemudian, posisi ketiga ditempati oleh Michael Rashad Qualls dari Borneo Hornbills dengan rata-rata 25,36 poin per pertandingan.
Jordan Lavell Adams dari Dewa United Banten menduduki posisi keempat dengan 25 poin per pertandingan, sementara Kenyon Joseph Buffen dari RANS Simba Bogor ada di posisi kelima dengan rata-rata 24,09 poin per pertandingan. Saat ini, IBL 2025 terus menampilkan persaingan ketat baik di klasemen maupun dalam statistik individu.
Dengan babak playoffs yang semakin dekat, performa para top skor ini akan menjadi faktor penentu dalam penentuan gelar juara. Menjadi top skor bukan hanya tentang mencetak angka, tetapi juga memberikan dampak positif bagi tim.IBL 2025 menawarkan persaingan yang sengit di setiap pertandingan, menciptakan atmosfer kompetitif bagi seluruh pemain. Dengan adanya pencetak poin terbanyak yang tangguh, liga ini semakin menarik untuk diikuti.
Permainan yang intens dari para pemain top skor ini menambah daya tarik tersendiri bagi IBL 2025. Diharapkan persaingan ini akan semakin memanas seiring dengan berlangsungnya musim dan menuju ke babak playoffs. Para penonton dan penggemar basket tanah air dapat menantikan pertarungan menarik dari pemain-pemain terbaik dalam liga ini.