Suasana meriah memenuhi Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada Kamis malam ketika tim nasional Indonesia meraih kemenangan penting atas China. Selama perayaan tersebut, Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, turut bergabung dalam euforia tersebut. Tidak hanya menghadiri pertandingan Kualifikasi Piala Dunia yang menegangkan, Prabowo juga turun ke lapangan setelah peluit akhir berkumandang untuk memberikan selamat secara pribadi kepada pemain dan pelatih. Bersama-sama, mereka mengangkat tangan dalam kemenangan setelah Indonesia memenangkan pertandingan dengan skor 1-0. Pendampingan oleh Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri BUMN dan Ketua PSSI Erick Thohir, bersama Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Presiden Prabowo bersinar kebanggaan saat berdiri di tengah para pahlawan nasional yang baru saja membanggakan negara.
Momen yang dipenuhi dengan rasa haru ini merupakan simbol dukungan moral dan persatuan nasional, yang memompa semangat menjelang tantangan berikutnya. “Kami bersyukur – kami berhasil. Namun perjalanan kita belum berakhir,” ujar Prabowo kepada wartawan setelah pertandingan. Selain merayakan kemenangan malam itu, Prabowo juga mengekspresikan optimisme yang tinggi tentang peluang Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia. “Kita harus mengalahkan Jepang selanjutnya. Tapi insya Allah, mungkin kali ini kita beruntung – mungkin kali ini kita akan lolos ke Piala Dunia,” ujarnya, penuh harapan.
Kehadiran Presiden bukan sekadar seremonial belaka. Dari tribun hingga pinggir lapangan, dia menunjukkan komitmen nyatanya untuk mendukung tim nasional, hadir secara langsung untuk meningkatkan semangat para pemain yang mewakili negara di panggung global. Kemenangan ini bukan hanya menjadi momen manis bagi tim nasional dan para pendukungnya, tetapi juga merupakan langkah signifikan dalam perjalanan panjang menuju impian: debut Indonesia di panggung terbesar sepakbola, Piala Dunia FIFA.