Respon Pemimpin Dunia Terhadap Serangan AS di Situs Nuklir Iran

Dunia internasional memberikan respons yang beragam terhadap klaim Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang mengklaim bahwa AS telah melakukan serangan udara terhadap tiga fasilitas nuklir Iran, termasuk situs bawah tanah Fordo. Trump menyebut kejadian ini sebagai momen bersejarah untuk Amerika Serikat, Israel, dan dunia, sementara pemimpin dunia lainnya memberikan tanggapan berbeda.

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menyambut tindakan Trump dengan menyatakan bahwa keputusannya akan mengubah sejarah. Di sisi lain, Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, meningkatkan serangan ini sebagai eskalasi berbahaya di kawasan yang tidak stabil.

Reaksi juga datang dari Iran, dengan Menteri Luar Negeri Abbas Araghchi mengecam serangan tersebut sebagai pelanggaran berat terhadap hukum internasional. Venezuela dan Kuba juga menyatakan kecaman mereka terhadap aksi Amerika Serikat. Meksiko, Australia, dan Korea Selatan mengeluarkan pernyataan yang menyerukan dialog damai dan deeskalasi konflik.

Sementara Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri terus memantau situasi pasca-serangan. Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia, Judha Nugraha, menyatakan bahwa 97 WNI sudah dievakuasi dari Iran setelah serangan tersebut. Selain itu, negara lain masih menimbang respons terhadap insiden yang terjadi.

Situasi meningkat dengan adanya reaksi dari berbagai negara tentang klaim serangan udara AS terhadap fasilitas nuklir Iran. Tindakan Trump dalam menghadapi Iran telah memicu respons yang beragam dari pemimpin dunia, dengan harapan untuk mencapai perdamaian melalui dialog dan diplomasi. Penyelidikan lebih lanjut dan evakuasi warga negara menjadi prioritas utama dalam menghadapi ketegangan ini.

Source link