Nikita Mirzani dalam eksepsi sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan meminta Presiden Prabowo Subianto untuk memberantas mafia skincare dan meminta pembubaran lembaga yang diduga melindungi para pelaku. Dia menilai bahwa lembaga tersebut seharusnya melindungi masyarakat dan konsumen, bukan malah melindungi para mafia skincare yang berbahaya. Nikita menegaskan bahwa Uang dari pemerintah seharusnya digunakan untuk membantu rakyat Indonesia yang memerlukan bantuan.
Selain itu, Nikita juga mengedukasi publik tentang produk skincare berbahaya melalui akun TikToknya, terutama terkait dengan produk yang diduga mengandung zat berbahaya. Nikita menyarankan untuk menggunakan jarum suntik dari klinik kecantikan dengan pendampingan dokter daripada membeli di toko online.
Dalam sidang tersebut, Jaksa Penuntut Umum (JPU) dituding tidak cermat karena unsur tindak pidana yang dituduhkan tidak terpenuhi. Nikita didakwa Pasal 3 Undang-Undang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang. Perkara tersebut telah dilimpahkan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, yang menunjukkan bahwa Nikita mengancam bos perawatan kulit untuk membayar uang tutup mulut terkait produk yang dijual.
