FIA mengumumkan aturan dua pit stop wajib di F1 GP Monako untuk pertama kalinya tahun ini, yang seharusnya membuat balapan secara strategis lebih menarik. Namun, hal ini menimbulkan berbagai perdebatan terkait strategi yang digunakan oleh beberapa tim, seperti Racing Bulls dan Williams, dalam memanfaatkan aturan ini. Meskipun demikian, aturan ini telah kembali ke dalam peraturan olahraga F1 untuk tahun 2026 setelah pemungutan suara oleh FIA WMSC. Beberapa tim, seperti Williams, merespon dengan kekecewaan terhadap keputusan ini, mengritik bahwa hal tersebut merusak performa asli pembalap dan kejuaraan.
Direktur single-seater FIA, Nikolas Tombazis, juga memberikan penjelasan terkait aturan dua pit stop ini, mengindikasikan bahwa FIA terbuka untuk ide-ide yang lebih baik setelah berkonsultasi dengan tim. Meskipun aturan ini telah kembali masuk dalam regulasi untuk tahun 2026, FIA tetap berkomitmen untuk memperbaiki aspek-aspek yang dinilai perlu. Diskusi terus berlangsung di FIA seputar aturan dua pit stop wajib ini, dengan harapan dapat menemukan solusi yang lebih baik untuk balapan mendatang.
