Wolff Ungkap Waktu Mundur dari Mercedes F1

Toto Wolff telah memimpin tim Mercedes Formula 1 sejak 2013 dan meraih delapan gelar juara konstruktor berturut-turut. Namun, performa Mercedes mulai menurun setelah pengenalan mobil ground-effect pada 2022, meskipun Wolff tetap memegang posisinya. Berbeda dengan rivalnya, Christian Horner, Wolff memiliki posisi lebih stabil sebagai pemilik sebagian dari tim Mercedes. Meskipun begitu, Wolff menyatakan bahwa ia akan segera mundur jika ada pengganti yang lebih ideal untuk posisinya. Ia melihat model McLaren dengan CEO Zak Brown dan prinsipal tim Andrea Stella sebagai solusi yang potensial.

Wolff juga menyebut bahwa ia dapat memilih posisi lain dalam organisasi Mercedes jika tidak lagi menjadi tim prinsipal. Hal ini sejalan dengan tren pergantian kepala tim di grid F1 belakangan ini, yang menunjukkan perbedaan dengan tradisi sejarah F1 di mana pemilik tim juga berperan sebagai tim prinsipal. Meskipun demikian, Wolff mencatat bahwa ia terbukti mampu menangani persaingan dalam tim seperti antara Lewis Hamilton dan Nico Rosberg. Ia juga menarik perbandingan dengan situasi Vasseur di Ferrari, yang mengalami masa-masa sulit di awal musim 2025.

Dalam jangka panjang, Wolff berencana untuk mengidentifikasi pengganti yang lebih baik jika diperlukan, namun ia juga mengakui perubahan di dalam dirinya sejak awal menjabat. Peran dan fungsi di dalam tim Mercedes juga terus berkembang, mirip dengan model McLaren di mana pembagian tanggung jawab menjadi lebih spesifik. Dengan demikian, Wolff tetap fokus pada memastikan keberlangsungan dan kesehatan tim Mercedes dalam menghadapi tantangan-tantangan baru.

Source link

Exit mobile version